Alirsyadnews–SD Al Irsyad mengadakan In House Training (IHT) pada hari Sabtu, (19/10). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi tenaga pengajar dalam menyusun modul ajar berdiferensiasi, mengelola pembelajaran berbasis proyek (P5), serta memahami manajemen pengelolaan koperasi di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh guru SD Al-Irsyad dan pengurus Yayasan Perguruan Al-Irsyad.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala SD Al-Irsyad, Muhtadin Abrori, M.Pd. Beliau menekankan pentingnya pelatihan ini dalam mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif. Dalam sambutannya, beliau juga mengapresiasi komitmen para guru untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan pendidikan terkini. “Kami apresiasi dan terus dukung semua guru untuk terus meningkatkan kemampuannya dengan berbagai macam kegiatan guna mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif.” kata Kepala Sekolah.
Bertindak selaku narasumber pada pelatihan ini, Sri Rahayu, S.Pd. Beliau menjelaskan konsep penyusunan modul ajar berdiferensiasi. Peserta dilatih untuk memahami berbagai karakteristik siswa dan bagaimana cara menyusun materi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Melalui diskusi interaktif dan studi kasus, para guru diajak untuk berbagi pengalaman serta praktik terbaik dalam mengimplementasikan modul ajar ini.
Adapun pada kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), para peserta disajikan langkah-langkah dalam merancang proyek pembelajaran yang menarik dan efektif. Para peserta diajak untuk berkolaborasi dalam merencanakan proyek yang dapat diterapkan di kelas, dengan menekankan pentingnya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.
Share this